KOMPAS.com — PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), ATPM Suzuki di Indonesia, hari ini meluncurkan APV versi mewah dengan perubahan utama pada eksterior. Varian baru ini diberi nama “Luxury”, merupakan peningkatan dari versi paling top dari APV Arena, yaitu SGX.
Menurut Endro Nugroho, Direktur Pemasaran PT SIS, keputusan untuk memasarkan APV Luxury karena cukup banyak permintaan konsumen terhadap APV modifikasi khusus yang dipamerkan pada Indonesia International Motor Show (IIMS) tahun lalu. APV mewah hasil modifikasi itu merupakan hasil karya AutoSpot di bawah pimpinan Edwin Adjisatryo.
Berdasarkan pengamatan Kompas.com—juga sudah menulis APV modifikasi tersebut—hanya sebagian kecil dari konsep modifikasi AutoSpot yang diaplikasikan pada Luxury. Hal itu bisa dimaklumi karena ada beberapa aspek yang tidak bisa diaplikasi pada produk massal. Kemudian, juga ada pertimbangan lainnya, yaitu harga.
“Kalau pakai konsep yang dipamerkan pasti kan mahal. Biaya modifikasi saja Rp 100 juta. Karena itu, setelah dipelajari, versi sekarang yang kami pasarkan,” jelas Endro Nugroho.
Fitur khusus APV Luxury adalah gril radiator, bumper depan, dan lampu kabut. Wajah minivan ini pun mirip dengan van mewah Toyota Alphard.
Luxury menggunakan gril dengan garis-garis lebih banyak dan rapat. Permukaan gril tetap dilapisi krom. Tambahan lain adalah side body moulding yang berukuran lebih besar dibandingkan dengan Arena. Di samping itu, ada juga kelengkapan side skirt. Perbedaan lainnya adalah motif dan ukuran velg serta ban yang digunakan.
Untuk velg digunakan alloy dengan dua pilihan, 15 dan 17 inci. Juga ada perbedaan pada ban yang digunakan. Untuk Luxury, dengan velg 15 inci, ukuran ban yang digunakan adalah 195/65R15. Adapun untuk velg 17 inci, ban yang digunakan 215/50R17.
Belakang & Interior
Di belakang, spoiler atasnya menggunakan desain baru dengan ukuran lebih besar. Tambahan lainnya muffler extension serta sensor parkir dan mundur. Alasan Suzuki menambahkan perlengkapan yang disebutkan terakhir adalah untuk memudahkan pemilik memarkirkan kendaraannya.
Untuk interior tidak ada perubahan. Hanya ada penambahan fitur, yaitu alarm dan keyless entry atau tidak perlu menggunakan kunci manual untuk membuka pintu.
Untuk jok, bagian tengah menggunakan model captain seat atau model split. Setiap jok, baik di depan, tengah, maupun belakang, dilengkapi dengan penahan kepala (headrest) dan tatakan tangan (armrest). Jok tengah bisa digeser, sedangkan sandarannya dapat diatur kemiringannya.
Untuk transmisi, ditawarkan manual dan otomatik dengan perbedaan harga Rp 11 juta. Mesin tak ada perubahan, yaitu 1,5 liter, DOHC, distributorless, sistem injeksi multipoint yang menghasilkan tenaga 105 PS @6.000 rpm dan torsi 125 Nm @3.000 rpm. *
Menurut Endro Nugroho, Direktur Pemasaran PT SIS, keputusan untuk memasarkan APV Luxury karena cukup banyak permintaan konsumen terhadap APV modifikasi khusus yang dipamerkan pada Indonesia International Motor Show (IIMS) tahun lalu. APV mewah hasil modifikasi itu merupakan hasil karya AutoSpot di bawah pimpinan Edwin Adjisatryo.
Berdasarkan pengamatan Kompas.com—juga sudah menulis APV modifikasi tersebut—hanya sebagian kecil dari konsep modifikasi AutoSpot yang diaplikasikan pada Luxury. Hal itu bisa dimaklumi karena ada beberapa aspek yang tidak bisa diaplikasi pada produk massal. Kemudian, juga ada pertimbangan lainnya, yaitu harga.
“Kalau pakai konsep yang dipamerkan pasti kan mahal. Biaya modifikasi saja Rp 100 juta. Karena itu, setelah dipelajari, versi sekarang yang kami pasarkan,” jelas Endro Nugroho.
Fitur khusus APV Luxury adalah gril radiator, bumper depan, dan lampu kabut. Wajah minivan ini pun mirip dengan van mewah Toyota Alphard.
Luxury menggunakan gril dengan garis-garis lebih banyak dan rapat. Permukaan gril tetap dilapisi krom. Tambahan lain adalah side body moulding yang berukuran lebih besar dibandingkan dengan Arena. Di samping itu, ada juga kelengkapan side skirt. Perbedaan lainnya adalah motif dan ukuran velg serta ban yang digunakan.
Untuk velg digunakan alloy dengan dua pilihan, 15 dan 17 inci. Juga ada perbedaan pada ban yang digunakan. Untuk Luxury, dengan velg 15 inci, ukuran ban yang digunakan adalah 195/65R15. Adapun untuk velg 17 inci, ban yang digunakan 215/50R17.
Belakang & Interior
Di belakang, spoiler atasnya menggunakan desain baru dengan ukuran lebih besar. Tambahan lainnya muffler extension serta sensor parkir dan mundur. Alasan Suzuki menambahkan perlengkapan yang disebutkan terakhir adalah untuk memudahkan pemilik memarkirkan kendaraannya.
Untuk interior tidak ada perubahan. Hanya ada penambahan fitur, yaitu alarm dan keyless entry atau tidak perlu menggunakan kunci manual untuk membuka pintu.
Untuk jok, bagian tengah menggunakan model captain seat atau model split. Setiap jok, baik di depan, tengah, maupun belakang, dilengkapi dengan penahan kepala (headrest) dan tatakan tangan (armrest). Jok tengah bisa digeser, sedangkan sandarannya dapat diatur kemiringannya.
Untuk transmisi, ditawarkan manual dan otomatik dengan perbedaan harga Rp 11 juta. Mesin tak ada perubahan, yaitu 1,5 liter, DOHC, distributorless, sistem injeksi multipoint yang menghasilkan tenaga 105 PS @6.000 rpm dan torsi 125 Nm @3.000 rpm. *
Tidak ada komentar:
Posting Komentar